Wednesday, November 11, 2015

Dunkin' Donuts



Dunkin’ Donuts memiliki banyak gerai di kota Bogor, seperti di Jl. Padjajaran, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Ahmad Yani, dan lain lainnya. Dunkin’ Donut menjadi salah satu pelopor gerai donat di Indonesia. Seperti yang kita ketahui Dunkin’ Donut merupakan Café yang menyediakan makanan berupa bakery seperti Donat, Croiscant, Muffin, Sandwich, dan minuman-minuman seperti kopi dan jus. Di kota Bogor sendiri belum ada Café/Gerai Donat yang sebanyak Dunkin’ Donut. Salah satu Dunkin’ Donuts yang saya kunjungi adalah Dunkin’ Donuts yang berada di Jl. Jend. Sudirman tepatnya di depan Rumah Sakit Salak.
                 
                  Langsung saja saya bertemu dengan Bapak Andi yaitu sebagai Leader di Dunkin’ Donut Jl. Jend. Sudirman untuk interview. Bapak Andi merupakan Leader yang bertugas untuk mengatur kegiatan di Café. Beliau sudah bekerja selama kurang lebih 1 tahun di Dunkin’ Donuts.

                  Mengenai  operating hours Dunkin’ Donuts buka 24 Hours. Namun tidak setiap saat Dunkin’ Donuts ramai pengunjung, pada waktu – waktu tertentu. Dunkin’ Donuts ramai pengunjung yaitu pada hari biasa pukul 12.00 – 13.00 Dunkin’ Donuts ramai dengan pengunjung dari karyawan-karyawan dari Bank yang ada di sekitar Jl.Jend. Sudirman, salah satunya karyawan – karyawan dari Bank BTN, Selanjutnya pada pukul 15.00 – 16.00 banyak pengunjung dari Sekolah yang ada di Jl.Jend Sudirman, biasanya yang datang adalah siswa dan orang tua yang menunggu anaknya pulang sekolah. Pada weekend Dunkin’ Donuts baru mulai ramai pada jam 20.00, dan yang datang adalah kaula – kaula muda yang berniat untuk nongkrong bersama teman – temannya. Kapasitas Dunkin’ Donuts kurang lebih sebanyak 100 orang, jadi tidak heran jika pada weekend banyak yang datang ke gerai ini. selain itu yang membuat semakin betah di Dunkin’ Donut dengan adanya Wifi.
                 
                  Lokasi Dunkin’ Donuts sendiri dapat dikatakan strategis karena dikelilingi oleh kantor, rumah sakit, dan sekolah. Target Dunkin’ Donut itu adalah orang tua sekolah dan karyawan dari kantor sekitar jalan Jend. Sudirman. Dapat dikatakan strategis karena dengan adanya kantor untuk karyawan yang ingin membeli kopi atau camilan dapat datang langsung ke Dunkin’ Donut, dan untuk sekolah sembari menunggu anaknya pulang sekolah, mereka dapat menunggu di Dunkin’ Donuts sambil menyantap makanan kecil. Untuk kompetitor di daerah Jl.Jend. Sudirman ini terdapat beberapa café dan bakery, Bapak Andi menambahkan “Kita disini pastinya punya kompetitor tetapi tidak ada yang saingan beratnya, palingan hanya Bakery dan Café kecil saja di daerah sini, tergantung mood customer sedang ingin makan besar atau kecil.” 


 Selain itu yang membuat Dunkin’ Donuts menjadi tempat duduk santai adalah harga makanan yang dapat dikatakan murah untuk sebuah camilan. Disini Donat seharga Rp.9000 /pcs dan dengan minuman berkisaran Rp.20.000 – Rp.40.000, selain itu jika mau makanan yang lebih besar ada sandwich yang berkisaran  Rp.20.000 – Rp.50.000,  Bapak Andi menambahkan “Mereka yang datang kesini biasanya datang untuk beli Donat, biasanya 1 orang bisa membeli 1 sampai 3 pieces donat dengan minum kopi, dan kebanyakan yang kesini hanya orang – orang yang ingin ngemil saja, bukan untuk makan besar soalnya masih dibilang mahal untuk makan besar disini. Untuk tetap menarik customer, Dunkin’ Donuts membuat promosi dengan cara bekerja sama dengan CIMB Niaga, dengan keuntungan nasabah akan mendapat diskon untuk setiap pembeliannya. Selanjutnya untuk complain Bapak Andi mengatakan “Sejauh ini saya belum pernah dengar complain secara langsung ke saya, dan kalau pun ada complain saya siap mendengarkannya agar dapat memberi service yang baik agar customer puas.”

No comments:

Post a Comment